pas sibuk update blog hari ini, sekaligus pusing ingat beberapa unfinished jobs yang gak ada matinya di kantor, ada notifikasi FB "jane tagged a photo of you"... secara naluri persahabatan sangat dan teramat dalam (lebay mode ON dulu ini hehe), langsung sekali KLIK... muncul foto pas spending vacation di bali ( i should share so many stories about it here, but unfortunately i missed my blog for several months, including the brilliants moments happenned during the vacation at Bali on April), trus cek nama2 yang di tag,, ehhhhh pertama muncul nama DIA, wekss.... gileeee...kebagusan kali... and entah mengapa sejak commentku yang pertama, foto itu langsung muncul di highlight Home FB-ku (saking rame-nya)....
memang ini bukan soal kadar kesalahan, bukan juga soal strata, level, atau apalah namanya... walaupun memang harus kuakui ada yang salah dari kebiasaanku (atau kebiasaan kita??) yang gemar mengkotak-kotakkan orang; ini cuma soal siapa dan berapa banyak kita mempengaruhi satu sama lain...
memang suatu kegilaan ketika kuputuskan untuk tidak dengan mudah memberikan maaf -yang tidak ada gunanya- untuk beberapa oknum, atas kepicisannya mencoba menjatuhkan diri dalam "rasa" yang jatuh bangun kita satukan, semudah itu. Bukan hanya dengan pengorbanan beberapa jam, bukan cuma pengorbanan mendahulukan kepentingan sahabat dari jauh daripada pacar sendiri, bukan cuma pengorbanan jam kuliah dan pulsa telepon, apalagi pelampiasan ego dunia maya ke dalam realita.... tak semudah itu menyatakan diri "secara intuisi tergabung"... karena memang AKU TERLALU EGOIS UNTUK MERELAKAN PERSAHABATAN INI DIBAGI-BAGI dengan sesuatu yang menurutku belum seharusnya dan sepantasnya berada disana.... dosakah???? mungkin entri ini -kelak, entah kapan- dapat menjadi cerminan lagi, betapa buruk pengorbanan yang tak sepantasnya ini.... namun untuk detik ini, mungkin aku harus membiarkan rasaku menang, paling tidak untuk sesaat...
memang bukan hal yang mudah untuk menyamakan definisi tentang persahabatan, salahkah jika kuharap semua org kan mengerti bahwa persahabatan jauh lebih everlasting dari apa yang disebut (wwwuuuikkkkssss, this shit word shouldnot appear on my blog!) C***A??
dan memang bukan hal yang mudah untuk mencapai tahapan "sahabat" yang telah kita capai,tahapan dimana kita peduli atau tidak peduli, mendengar atau tidak mendengar, merasakan atau tidak merasakan, mempengaruhi atau tidak mempengaruhi, tetap mengamini bahwa sahabat -sebaik dan seburuk apapun- tetap merupakan hal yang tidak tergantikan... (setelah dibaca2 lagi, ini definisi yang aneh :D), saking tak terjelaskannya...
i love you friends :)
memang ini bukan soal kadar kesalahan, bukan juga soal strata, level, atau apalah namanya... walaupun memang harus kuakui ada yang salah dari kebiasaanku (atau kebiasaan kita??) yang gemar mengkotak-kotakkan orang; ini cuma soal siapa dan berapa banyak kita mempengaruhi satu sama lain...
memang suatu kegilaan ketika kuputuskan untuk tidak dengan mudah memberikan maaf -yang tidak ada gunanya- untuk beberapa oknum, atas kepicisannya mencoba menjatuhkan diri dalam "rasa" yang jatuh bangun kita satukan, semudah itu. Bukan hanya dengan pengorbanan beberapa jam, bukan cuma pengorbanan mendahulukan kepentingan sahabat dari jauh daripada pacar sendiri, bukan cuma pengorbanan jam kuliah dan pulsa telepon, apalagi pelampiasan ego dunia maya ke dalam realita.... tak semudah itu menyatakan diri "secara intuisi tergabung"... karena memang AKU TERLALU EGOIS UNTUK MERELAKAN PERSAHABATAN INI DIBAGI-BAGI dengan sesuatu yang menurutku belum seharusnya dan sepantasnya berada disana.... dosakah???? mungkin entri ini -kelak, entah kapan- dapat menjadi cerminan lagi, betapa buruk pengorbanan yang tak sepantasnya ini.... namun untuk detik ini, mungkin aku harus membiarkan rasaku menang, paling tidak untuk sesaat...
memang bukan hal yang mudah untuk menyamakan definisi tentang persahabatan, salahkah jika kuharap semua org kan mengerti bahwa persahabatan jauh lebih everlasting dari apa yang disebut (wwwuuuikkkkssss, this shit word shouldnot appear on my blog!) C***A??
dan memang bukan hal yang mudah untuk mencapai tahapan "sahabat" yang telah kita capai,tahapan dimana kita peduli atau tidak peduli, mendengar atau tidak mendengar, merasakan atau tidak merasakan, mempengaruhi atau tidak mempengaruhi, tetap mengamini bahwa sahabat -sebaik dan seburuk apapun- tetap merupakan hal yang tidak tergantikan... (setelah dibaca2 lagi, ini definisi yang aneh :D), saking tak terjelaskannya...
i love you friends :)
0 komentar:
Posting Komentar